Rabu, 31 Mei 2023

Laporan Akhir 2 (Percobaan 2)




1. Jurnal
[Kembali]


2. Alat dan Bahan [Kembali]

A) Alat yang digunakan saat praktikum
a. Panel DL 2203C
b. Panel DL 2203D
c. Panel DL 2203S
d. Jumper

B) Alat yang digunakan saat simulasi di proteus
1. Gerbang NOT

Gerbang NOT sering juga disebut sebagai rangkaian inventer (pembalik). Tugas rangkaian NOT (pembalik) ialah memberikan suatu keluaran yang tidak sama dengan masukan.





    2. Gerbang AND
    
Gerbang AND merupakan salah satu gerbang logika dasar yang memiliki prinsip kerja perkalian. Nilai output akan berlogika  1 jika semua nilai input logika 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang berlogika 0 maka output akan berlogika 0.


      3. Gerbang OR
        
Pada gerbang logika OR ini bisa dikatakan bahwa jika salah satu atau lebih input logika 1 maka output akan berlogika 1 . Nilai output logika 0 hanya pada jika nilai semua input berlogika 0.
 


4. Gerbang XOR

XOR merupakan gerbang OR yang bersifat exlusif, jika input logika 1 berjumlah genap (0,2,4, dst), maka hasil output akan berlogika  0, dan jika logika 1 berjumlah ganjil (1,3,5,dst), maka hasil output berlogika 1.



5.  Power Supply Vcc
Vcc berfungsi untuk memberikan tegangan kepada input, dimana disini diberikan kepada switch SPDT



6. Resistor 220 Ohm
Sebagai penghambat arus yang keluar dari rangkaian sebelum masuk ke LED supaya LED tidak rusak dan terbakar




7. LED
LED merupakan singkatan dari Light Emitting Diode, merupakan salah satu perangkat semikonduktor yang mengeluarkan cahaya ketika arus listrik melewatinya, dan digunakan sebagai indikator keluaran (output).

Tegangan LED menurut warna yang dihasilkan:

    • Infra merah : 1,6 V.
    • Merah : 1,8 V – 2,1 V.
    • Oranye : 2,2 V.
    • Kuning : 2,4 V.
    • Hijau : 2,6 V.
    • Biru : 3,0 V – 3,5 V.
    • Putih : 3,0 – 3,6 V.
    • Ultraviolet : 3,5 V.


8. SPDT 
Single Pole Double Throw, yaitu Saklar yang memiliki 3 Terminal. Saklar jenis ini dapat digunakan sebagai Saklar Pemilih. Dimana akan mengeluarkan logika 1 atau logika 0








3. Rangkaian Simulasi [Kembali]







4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali]

a. Rangkaian sederhana 1

Pada rangkaian ini, terdapat 5 buah switch SPDT yang dilabeli dengan A, B, C (inputan C akan diinverterkan menggunakan gerbang logika NOT sehingga dianggap menjadi C’), dan D yang terhubung ke power dan ground. Ujung yang terhubung ke power akan berfungsi sebagai penunjuk logika 1. Sedangkan ujung yang terhubung ke ground akan berfungsi sebagai penunjuk logika 0. Pada rangkaian ini terdapat gerbang logika NOT, gerbang XOR, gerbang AND, dan gerbang OR. Pada rangkaian ini keluaran akhirnya menggunakan LED blue sebagai indikator.

Masing-masing switch akan diumpankan ke gerbang XOR dan gerbang AND. Input pada gerbang XOR ada 2, yaitu B=1 dan D=0. Dimana prinsip kerja sederhana gerbang XOR adalah jika kaki input gerbang XOR memiliki inputan yang berbeda, maka output gerbang XOR adalah berlogika 1. Namun, jika kaki input gerbang XOR memiliki inputan yang sama, maka kaki output gerbang XOR akan berlogika 0. Sehingga, keluaran dari gerbang XOR dengan inputan B=1 dan D=0 adalah berlogika 1.

Pada gerbang AND ada 3 input, yaitu A=0, C’=0, dan D=0. Prinsip kerja gerbang AND adalah jika salah satu kaki input atau seluruh kaki input gerbang AND berlogika 0, maka kaki output gerbang AND akan berlogika 0. Sedangkan jika seluruh kaki input gerbang AND berlogika 1, maka kaki output gerbang AND akan berlogika 1. Sehingga, output gerbang AND dengan inputan  A=0, C’=0, dan D=0 pada rangkaian ini adalah berlogika 0.

Kemudian, output dari gerbang XOR dan gerbang AND diumpankan pada kaki input gerbang logika OR. Input yang masuk pada kaki input gerbang OR adalah berlogika 1 dan 0. Sehinga, output gerbang OR adalah berlogika 1. Hal ini sesuai dengan prinsip kerja gerbang OR yaitu jika salah satu kaki input atau seluruh kaki input berlogika 1, maka output atau keluaran dari gerbang OR akan berlogika 1. Sedangkan jika seluruh kaki input berlogika 0, maka kaki output gerbang OR akan berlogika 0.

Ouput gerbang logika OR akan memengaruhi hidup atau matinya LED. Dikarenakan output gerbang logika OR adalah 1, maka akibatnya adalah LED blue akan menyala karena ada arus yang masuk ke LED. LED blue di sini berperan sebagai indikator.


b. Rangkaian sederhana 2

Pada rangkaian ini, terdapat 5 buah switch SPDT yang dilabeli dengan A, B, C (inputan C akan diinverterkan menggunakan gerbang logika NOT sehingga dianggap menjadi C’), dan D yang terhubung ke power dan ground. Ujung yang terhubung ke power akan berfungsi sebagai penunjuk logika 1. Sedangkan ujung yang terhubung ke ground akan berfungsi sebagai penunjuk logika 0. Pada rangkaian ini terdapat gerbang logika NOT, gerbang XOR, gerbang AND, dan gerbang OR. Pada rangkaian ini keluaran akhirnya menggunakan LED blue sebagai indikator.

Masing-masing switch akan diumpankan ke gerbang XOR dan gerbang AND. Input pada gerbang XOR adalah B=1 dan D=0. Dimana prinsip kerja sederhana gerbang XOR adalah jika kaki input gerbang XOR memiliki inputan yang berbeda, maka output gerbang XOR adalah berlogika 1. Namun, jika kaki input gerbang XOR memiliki inputan yang sama, maka kaki output gerbang XOR akan berlogika 0. Sehingga, keluaran dari gerbang XOR dengan inputan B=1 dan D=0 adalah berlogika 1.

Pada gerbang AND ada 3 input, yaitu A=0, B=1, dan C’=0. Prinsip kerja gerbang AND adalah jika salah satu kaki input atau seluruh kaki input gerbang AND berlogika 0, maka kaki output gerbang AND akan berlogika 0. Sedangkan jika seluruh kaki input gerbang AND berlogika 1, maka kaki output gerbang AND akan berlogika 1. Sehingga, output gerbang AND dengan inputan  A=0, B=1, dan C’=0 pada rangkaian ini adalah berlogika 0.

Kemudian, output dari gerbang XOR dan gerbang AND diumpankan pada kaki input gerbang logika OR. Input yang masuk pada kaki input gerbang OR adalah berlogika 1 dan 0. Sehinga, output gerbang OR adalah berlogika 1. Hal ini sesuai dengan prinsip kerja gerbang OR yaitu jika salah satu kaki input atau seluruh kaki input berlogika 1, maka output atau keluaran dari gerbang OR akan berlogika 1. Sedangkan jika seluruh kaki input berlogika 0, maka kaki output gerbang OR akan berlogika 0.

Ouput gerbang logika OR akan memengaruhi hidup atau matinya LED. Dikarenakan output gerbang logika OR adalah 1, maka akibatnya adalah LED blue akan menyala karena ada arus yang masuk ke LED. LED blue di sini berperan sebagai indikator.

 


5. Video Rangkaian [Kembali]


6. Analisa [Kembali]

Turunkan fungsi, menjadi persamaan 1 dengan menggunakan prinsip aljabar boolean!







7. Link Download [Kembali]
  • Download HTML [klik disini]
  • Download Rangkaian Simulasi [klik disini]
  • Download Video Simulasi [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang AND (3 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang XOR (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NOT [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang OR (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Resistor 220 ohm  [klik disini]
  • Download Data Sheet LED [klik disini]




  • Laporan Akhir 1 (Percobaan 1)




    1. Jurnal
    [Kembali]

                                                  


    2. Alat dan Bahan [Kembali]
    1. Gerbang NOT
          
    Gerbang NOT merupakan gerbang di mana keluarannya akan selalu berlawanan dengan masukannya.







       2. Gerbang AND

    Gerbang logika yang mana apabila salah satu inputan berlogika 0 maka output akan berlogika 0, namun output akan berlogika 1 apabila semua input berlogika 1.





       3.Gerbang NAND

    Gerbang NAND adalah gerbang AND yang keluarannya disambungkan ke inverter. Dan nilai dari tabel kebenarannya merupakan kebalikan dari tabel kebenaran dari gerbang AND.








       4.Gerbang OR

    Gerbang OR adalah gerbang logika yang menggunakan prinsip pernjumlahan. yang mana apabila salah satu atau seluruh input 1 maka output akan berlogika 1 dan output akan berlogika 0 apabila semua input berlogika 0.




       5. Gerbang NOR

    Gerbang NOR adalah gabungan gerbang OR dan NOT maka keluaran dari gerbang ini adalah kebalikan dari gerbang logika OR.








        6. Gerbang XOR

    X-OR merupakan gerbang OR yang bersifat exlusif, dimana menggunakan prinsip ganjil dan genap dari hasil penjumlahan input. Apabila hasil genap maka akan mengeluarkan output 0 dan apabila hasil ganjil maka output akan berlogika 1.







        7.Gerbang XNOR

    XNOR adalah gerbang logika gabungan antara XOR dan NOT sehingga keluaran dari XNOR adalah kebalikan dari XOR.







        8. Logicstate
    Logic State dapat dijadikan sebagai input yang akan memberikan logika 1 dan logika 0. Atau Gerbang Logika (Logic Gates) adalah sebuah entitas untuk melakukan pengolahan  input-input yang berupa bilangan biner (hanya terdapat 2 kode bilangan biner yaitu, angka 1 dan 0) dengan menggunakan Teori Matematika Boolean sehingga dihasilkan sebuah sinyal output yang dapat digunakan untuk proses berikutnya





       
      9. Logic Probe

    Logic Probe adalah logic yang berfungsi sebagai keluaran/display




    3. Rangkaian Simulasi [Kembali]











    4. Prinsip Kerja Rangkaian [Kembali]

    Gerbang NOT, menggunakan prinsip kerja yaitu membalikkan nilai inputnya. Gerbang NOT adalah gerbang dimana keluarannya akan selalu berlawanan dengan masukannya.

    Gerbang AND, menggunakan prinsip kerja yaitu outputnya merupakan perkalian terhadap inputnya. Keluaran akan bernilai 1 jika semua nilai input adalah 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang bernilai nol (0), maka output akan bernilai nol (0).

    Gerbang OR, menggunakan prinsip kerja yaitu operasi penjumlahan terhadap inputnya, dimana output akan berlogika 1 apabila salah satu atau seluruh input berlogika 1.

    Gerbang XOR, menggunakan prinsip kerja yaitu exclusive OR, dimana output akan berlogika 1 apabila hasil penjumlahan dari input bernilai ganjil dan output akan berlogika 0 apabila hasil penjumlahan dari input bernilai genap.

    Gerbang NAND, menggunakan prinsip kerja yaitu gabungan AND dan NOT, dimana output kebalikan dari gerbang AND.

    Gerbang NOR, menggunakan prinsip kerja yaitu gabungan OR dan NOT , dimana output kebalikan dari gerbang OR.

    Gerbang XNOR, menggunakan prinsip gabungan XOR dan NOT, dimana output kebalikan dari gerbang XOR.

    5. Video Rangkaian [Kembali]


    6. Analisa [Kembali]
    Jelaskan prinsip kerja dan rangkaian dalam gerbang logika XOR dan NOR.

    1. Gerbang logika X-OR (Exclusive OR)
    X-OR merupakan gerbang OR yang bersifat eksklusif, dimana jika hasil penjumlahan inputnya bernilai ganjil maka outputnya bernilai 1, dan jika hasil penjumlahan inputnya bernilai genap, maka outputnya berlogika 0.


    2. Gerbang logika NOR 
    Adalah gerbang OR yang disambungkan dengan inverter. Nilai kebenarannya merupakan kebalikan dari gerbang OR. Jika seluruh kaki input dari gerbang NOR berlogika 0 maka output menunjukkan logika 1. Namun, jika salah satu atau seluruh kaki input berlogika 1 maka outputnya menunjukkan logika 0.



    Gerbang logika yang digunakan pada percobaan 1 ini adalah gerbang NOT, OR, XOR, NAND, NOR, AND, dan XNOR, dimana tiap-tiap gerbang mempunyai 2 buah input, kecuali gerbang NOT yang hanya memiliki 1 input. Di sini menggunakan set switch berupa logicstate B0 dan B1. Setiap input dari gerbang logika dihubungkan dengan set switch B0 dan B1. Prinsip kerja dari gerbang logika yang digunakan pada percobaan 1 ini adalah:

    Gerbang NOT, menggunakan prinsip kerja yaitu membalikkan nilai inputnya. Gerbang NOT adalah gerbang dimana keluarannya akan selalu berlawanan dengan masukannya.

    Gerbang AND, menggunakan prinsip kerja yaitu outputnya merupakan perkalian terhadap inputnya. Keluaran akan bernilai 1 jika semua nilai input adalah 1, dan jika salah satu atau lebih input ada yang bernilai nol (0), maka output akan bernilai nol (0).

    Gerbang OR, menggunakan prinsip kerja yaitu operasi penjumlahan terhadap inputnya, dimana output akan berlogika 1 apabila salah satu atau seluruh input berlogika 1.

    Gerbang XOR, menggunakan prinsip kerja yaitu exclusive OR, dimana output akan berlogika 1 apabila hasil penjumlahan dari input bernilai ganjil dan output akan berlogika 0 apabila hasil penjumlahan dari input bernilai genap.

    Gerbang NAND, menggunakan prinsip kerja yaitu gabungan AND dan NOT, dimana output kebalikan dari gerbang AND.

    Gerbang NOR, menggunakan prinsip kerja yaitu gabungan OR dan NOT , dimana output kebalikan dari gerbang OR.

    Gerbang XNOR, menggunakan prinsip gabungan XOR dan NOT, dimana output kebalikan dari gerbang XOR.


    Rangkaian dalam gerbang logika XOR

    Pada rangkaian dalam XOR di atas terdiri dari SW 1, SW2, gerbang NOT, OR, AND, dan LED (sebagai indikator). Gerbang U3 (AND) dihubungkan dengan input SW1' dan SW2. Sedangkan gerbang AND (U4) dihubungkan dengan input SW2' dan SW1. Output dari gerbang AND adalah perkalian inputnya. Output dari gerbang AND (U3 dan U4) dihubungkan ke gerbang OR. Output dari OR adalah hasil penjumlahan inputnya. Sehingga, jika outputnya 0, maka LED akan mati. Jika outputnya 1 maka LED hidup.

    Rangkaian dalam gerbang logika NOR



    Pada rangkaian dalam NOR di atas, terdapat S1, S2, dioda, resistor, transistor, dan LED (sebagai indikator). Jika salah satu atau dua-duanya (S1 atau S2) dihubungkan ke tegangan, maka arus akan mengalir ke R1 yang membuat tegangan Vbe>0,7 V. Sehingga, arus akan mengalir melewati transistor menuju ke ground. Jadi, pada kondisi ini LED tidak aktif. Namun, jika S1 dan S2 dihubungkan ke ground maka tegangan Vbe<0,7 V, sehingga arus hanya dapat mengalir melewati LED menuju ke ground. Jadi, pada kondisi ini LED akan hidup.

    7. Link Download [Kembali]
  • Download HTML [klik disini]
  • Download Rangkaian Simulasi[klik disini]
  • Download Video Simulasi [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NOT [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang AND (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang OR (2 input) [klik di sini]
  • Download Datasheet Gerbang NAND (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NAND (3 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NAND (4 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NOR (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang NOR (4 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gerbang XOR (2 input) [klik disini]
  • Download Datasheet Gebrang XNOR 4077 (2 input) [klik disini]
  • Entri yang Diunggulkan

    TUGAS BESAR PRAKTIKUM UP & UC (MODUL 4)

      [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Percobaan Percob...