Selasa, 28 Maret 2023

Soal 7.1 Sebutkanlah seri-seri IC Encoder yang lain



 

1. Tujuan [kembali}

  • Mampu memahami fungsi dan prinsip kerja encoder
  • Mampu mengaplikasikan encoder menggunakan proteus

2. Alat dan Bahan [kembali}

  1. Gerbang AND
    Jenis pertama adalah gerbang AND. Gerbang AND ini memerlukan dua atau lebih input untuk menghasilkan satu output. Jika semua atau salah satu inputnya merupakan bilangan biner 0, maka outputnya akan menjadi 0. Sedangkan jika semua input adalah bilangan biner 1, maka outputnya akan menjadi 1.

2. NOT
            Jenis berikutnya adalah gerbang NOT. Gerbang NOT ini berfungsi sebagai pembalik keadaan. Jika input bernilai 1 maka outputnya akan bernilai 0 dan begitu juga sebaliknya.
3. IC 74LS147
4. IC 74147
5. IC 74HC148

3. Dasar Teori [kembali}

    Encoder berfungsi sebagai rangkaian untuk mengkodekan data input (sinyal yang masuk) seperti sinyal listrik dan lain sebagainya menjadi bilangan dengan format biner. 

Berdasarkan Jumlah input dan outputnya rangkaian encoder dibagi menjadi:

1. Encoder 4 to 2 line

    Maksud dari encoder jenis ini ialah terdapat 4 input pada encoder berupa angka desimal yaitu 0, 1, 2, 3. Kemudian menyatakan jumlah kombinasi untuk menyusun bilangan digital sebanyak 2 bit. berikut blok diagram, skema rangkaian, serta tabel kebenaran dari encoder 4 to 2 line. 

Gambar 1. (A) Blok diagram encoder 4 to 2 line (B) Tabel kebenaran encoder 4 to 2 line

2. Encoder 8 to 3 line

    Maksud dari encoder jenis ini ialah 8 menyatakan jumlah input encoder sebangayak 8 angka desimal, yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. kemudian 3 pada output menyatakan jumlah kombinasi untuk menyusun bilanagan digital sebanyak 3 bit. berikut merupakan blok diagram, skema rangkaian dan tabel kebenaran dari encoder 8 to 3 line. 

Gambar 2. (A) Blok diagram encoder 8 to 3 line (B) Tabel kebenaran encoder 8 to 3 line

3. Encoder 10 to 4 line

    Encoder 10 line (desimal) ke BCD 74147 adalah sebuah chip IC yang berfungsi untuk mengkodekan 10 line jalur input (desimal) menjadi data dalam bentuk BCD (Binary Coded Decimal). IC encoder 74147 merupakan encoder data desimal menjadi data BCD dengan input aktif low dan output 4 bit BCD aktif low. IC encoder 741417 merupakan IC dalam keluarga TTL yang bekerja dengan tegangan sumber +5 V DC. Konfigurasi pin dan tabel kebenaran dari encoder TTL 10 line (desimal) ke BCD IC 741417 dapat dilihat pada gambar berikut. 



Gambar 3. Blok diagram, pin out IC, dan tabel kebenaran encoder IC 74147


Seri dari IC Encoder
1. CMOS ( Metal Oxide Semiconductor Komplementer) : 4532, MM74C922
2. TTL  (Logika Transistor-transistor)  : 741417, 74HC148

A. IC 74147
    Encoder 10 line (desimal) ke BCD 74147 adalah sebuah chip IC yang berfungsi untuk mengokdekan 10 line jalur input (desimal) menjadi data dalam bentuk BCD (Binary Coded decimal). IC encoder 74147 merupakan encoder data desimal menjadi data BCD dengan input aktif LOW dan output 4 bit BCD aktif LOW. IC encoder 74147 merupakan IC dalam keluarga TTL yang bekerja dengan tegangan sumber + 5 volt DC.
Gambar 4. IC 74LS147
                                       



B. IC 74148
    IC 74148 merupakan chip IC 8 line to 3 line priority encoder dengan 8 jalur input dan 3 bit jalur output. Setiap tombol pada keypad ini telah dikodekan menggunakan encoder IC 74148 menajdi data output 3 bit BCD. Encoder IC 74148 merupakan priority encoder dengan karakter aktif LOW untuk jalur input maupun data outputnya.
Gambar 5. IC 74148
                                            
C. IC MC 14532
The MC14532B dibangun dengan MOS komplementer (CMOS) perangkat tambahan modus. Fungsi utama dari prioritas encoder adalah untuk memberikan alamat biner untuk input aktif dengan prioritas tertinggi. Delapan input data (D0 melalui D7) dan mengaktifkan input (Ein) disediakan. Lima output yang tersedia, tiga adalah output (Q0 melalui Q2), satu kelompok (GS) dan satu memungkinkan output (Eout).
Gambar 6. IC MC 14532


4. Prinsip Kerja [kembali}

   Pada 74LS147 dan 74HC147 yang membedakan adalah kode LS dan HC yaitu 74LS adalah logika Transistor ke Transistor. Menggunakan transistor Shottky untuk mengurangi muatan yang tersimpan dan mendapatkan kecepatan switching yang lebih tinggi daripada transistor bipolar konvensional. 74HC menggunakan teknologi MOSFET.
    Untuk 74LS147 dan 74HC147 sama-sama input aktif LOW, sehingga angka yang dipilih diberi logika 0, lalu pada pin outnya juga aktif low, sehingga perlu di NOT kan dan outputnya dijadikan input pada kaki input encoder dan dibaca oleh seven segment.
    Selanjutnya pada ic 74LS148 yaitu inputnya juga aktif low, begitu juga outputnya. Namun, pada keluaran outputnya hanya 3 bit, yaitu A0, A1, A2. Dan untuk outputnya tersebut dibaca oleh logic probe.

5. Rangkaian Proteus [kembali}










  






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

TUGAS BESAR PRAKTIKUM UP & UC (MODUL 4)

  [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Percobaan Percob...